Update! - Sukabumi Diguncang Gempa Bumi Dengan Kekuatan 4,5 Skala Richter
Beritajaman - Malam ini baru saja terjadi Gempa Bumi dengan kekuatan 4,5 Skala Richter (SR) mengguncang kawasan Sukabumi dan sekitarnya, Jumat (16/12). Gempa terjadi sekitar Pukul 23.47 WIB.
Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan, Joko Siswanto menjelaskan, gempa bumi tektonik mengguncang wilayah Sukabumi. Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempabumi terjadi pada pukul 23:04:39 WIB dengan kekuatan 4,5 Skala Richter dengan episenter terletak pada koordinat 7.29 LS dan 106.69 BT, tepatnya pada jarak 48 Km Barat Daya Sukabumi, Jawa Barat pada kedalaman 50 km.
"Peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG menunjukkan bahwa dampak gempa bumi berupa guncangan dirasakan di Wilayah Sukabumi dan sekitarnya. Berdasarkan laporan masyarakat gempabumi dirasakan di daerah Jampang dan Surade I SIG-BMKG (I-II MMI). Namun demikian hingga saat ini belum ada laporan adanya kerusakan," kata Siswanto.
Ditinjau dari kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempa bumi ini merupakan gempa bumi kedalaman dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menyusup ke bawah Lempeng Eurasia yang mengakibatkan deformasi batuan.
"Hasil monitoring BMKG hingga ini menunjukkan belum terjadi gempa bumi susulan. Untuk itu kepada masyarakat di daerah wilayah Sukabumi Jawa Barat dan sekitarnya diimbau agar tetap tenang," katanya.
Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan, Joko Siswanto menjelaskan, gempa bumi tektonik mengguncang wilayah Sukabumi. Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempabumi terjadi pada pukul 23:04:39 WIB dengan kekuatan 4,5 Skala Richter dengan episenter terletak pada koordinat 7.29 LS dan 106.69 BT, tepatnya pada jarak 48 Km Barat Daya Sukabumi, Jawa Barat pada kedalaman 50 km.
"Peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG menunjukkan bahwa dampak gempa bumi berupa guncangan dirasakan di Wilayah Sukabumi dan sekitarnya. Berdasarkan laporan masyarakat gempabumi dirasakan di daerah Jampang dan Surade I SIG-BMKG (I-II MMI). Namun demikian hingga saat ini belum ada laporan adanya kerusakan," kata Siswanto.
Ditinjau dari kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempa bumi ini merupakan gempa bumi kedalaman dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menyusup ke bawah Lempeng Eurasia yang mengakibatkan deformasi batuan.
"Hasil monitoring BMKG hingga ini menunjukkan belum terjadi gempa bumi susulan. Untuk itu kepada masyarakat di daerah wilayah Sukabumi Jawa Barat dan sekitarnya diimbau agar tetap tenang," katanya.
0 komentar:
Posting Komentar