MasyaAllah...!!! Inilah Imunisasi Syariah Ala Rasulullah...Murah, Sehat Dan Berkah...
BeritaJaman - Kepada Saudara ku sesama Muslim, Sampai saat ini masih banyak Saudara kita sesama kaum Muslim yang belum mengetahui dan menerapkan metode ‘imunisasi’ sesuai tuntunan Islam. Padahal sejak dini Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah mengajarkan “tahnik” sebagai metode imunisasi yang sesungguhnya dengan mengandalkan kurma sebagai media utama.
Dengan demikian, Islam tidak pernah mengajarkan bahkan melarang penggunaan bahan-bahan berbahaya, haram, najis dan subhat untuk dikonsumsi; pengobatan maupun dimasukkan (disuntikkan) lewat pembuluh darah. Dan di zaman sekarang, imunisasi/vaksin beberapa diantaranya banyak mengandung bahan-bahan Haram, dan zat berbahaya.
MasyaAllah...!!! Inilah Imunisasi Syariah Ala Rasulullah...Murah, Sehat Dan Berkah...
Imam Bukhori meriwayatkan dari Abu Musa radhiallahu ‘anhu, beliau berkata;
“(Suatu saat) aku memiliki anak yang baru lahir, kemudian aku mendatangi Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, kemudian beliau memberi nama padanya dan ia men-tahnik dengan sebutir kurma.”
Dari ‘Aisyah radhiallahu ‘anha, beliau berkata;
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam didatangkan anak kecil, lalu beliau mendo'akan mereka dan men-tahnik mereka.”
An Nawawi menyebutkan dua Hadits di atas dalam Shahih Muslim;
“Dianjurkan men-tahnik bayi yang baru lahir, bayi tersebut dibawa ke orang shaleh untuk di-tahnik. Juga dibolehkan memberi nama pada hari kelahiran. Dianjurkan memberi nama bayi dengan Abdullah, Ibrahim dan nama-nama Nabi lainnya.”
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda;
“Kurma itu menghilangkan penyakit dan tidak membawa penyakit, ia berasal dari Surga dan didalamnya terdapat obat.”
Sa’ad radhiallahu ‘anhu mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda;
“Barangsiapa memakan 7 buah kurma ajwa di pagi hari, maka racun dan sihir tidak membahayakannya pada hari itu.” [HR Bukhari & Muslim]
Salamah binti Qais radhiallahu ‘anha meriwayatkan bahwa Rasulullahshallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda;
“Berikanlah kurma kepada wanita yang akan melahirkan, agar anaknya menjadi murah hati, itu adalah makanan Maryam saat akan melahirkan Isa. Jika Allah mengetahui ada yang lebih baik dari itu, tentu Dia telah memberikannya.”
Subhanallah... Hikmah dari Hadits di atas sangatlah bagus dan patut kita yakini serta terapkan, selain dari sisi konten kurma yang sangat besar kandungan gizinya dan manfaatnya untuk menjaga kesehatan serta obat. Ternyata buah kurma memiliki hikmah lain yang sangat special bilamana sejak awal diberikan pada bayi yang baru lahir (tahnik).
Disinilah perlunya kita ketahui makna dan manfaat Tahnik yang diajarkan Islam melalui Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Tahnik adalah memberikan kurma yang telah dilembutkan oleh orang tuanya dengan menggerak-gerakkan dari kiri ke kanan sampai merata di langit-langit mulut bayi dengan lembut seraya berdoa dan berdzikir. Memasukkan kurma ke dalam mulut bayi adalah sebuah hal menakjubkan terdapat manfaat kesehatan yang besar.
Terbukti buah kurma meng4ndung unsur-unsur penting yang dapat melindungi bayi dari penyakit dan memperkuat daya tahan tubuh.Kurma juga berkhasiat melindungi dan membentengi anak sepanjang hidupnya, terlebih dari itu hikmah melolohkan (memasukkan) kurma ke dalam mulut bayi berguna untuk menguatkan syaraf-syaraf mulut bayi dan gerakan lisan beserta tenggorokan dan dua tulang rahang bawah dengan jilatan sehingga anak siap untuk menghisap air susu ibunya dengan kuat dan alami.
Kurma yang diberikan bayi dengan proses pelumatan ataupun pengunyahan dari mulut kedua orang tuanya juga mengandung makna yang special dalam menjalin ikatan batin kepada anaknya. melaluiair liur kedua orang tuanya akan mengikat hati bayi dengan cinta mereka dan mengalirkan kepadanya fitrah Islam mereka yang suci.
Anak akan tumbuh dengan baik dan bersih dan juga dapat merasakan manisnya iman, sebagaimana manisnya buah kurma yang bercampur air liur, yang bersamaan lidah selalu dibasahi dengan dzikir kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Melolohkan (memasukkan) kurma ke dalam mulut bayi adalah sebuah Ritus yang dapat menanamkan dalam jiwa kedua orang tua kasih sayang yang tulus kepada anak-anak mereka, sehingga keluarga Muslim ini akan hidup dalam keharmonisan, kedamaian dan cinta kasih.
Sekian semoga artikel ini bermanfaat bagi pembacanya,,,Amiin...
Baca juga :
Sumber : http://kabar-subuh.blogspot.co.id/
0 komentar:
Posting Komentar